Thursday 31 October 2013
Kulit adalah bagian terluar dari tubuh manusia, yang sekaligus menjadi
bagian paling luas yang membalut seluruh tubuh manusia. Lapisan pembalut ini
jika tidak ditutup dan dijaga dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatannya
sendiri. Matahari memang memiliki peran penting dalam ekosistem dan kehidupan
di bumi. Namun, matahari juga dikenal sebagai musuh utama bagi kulit. Matahari
pagi baik untuk merangsang pembentukan vitamin D yang baik untuk tulang. Akan
tetapi matahari yang baik untuk kulit hanyalah matahari pagi. Untuk selebihnya
segala upaya perlindungan perlu dilakukan guna melindungi kulit dari matahari.
Terkena paparan sinar matahari di
siang hari secara berlebihan tidak baik untuk kesehatan kulit. Matahari
menghasilkan sinar radiasi yang diantaranya tersusun atas sinat ultraviolet.
Paparan radiasi sinar ultraviolet menyebabkan kulit menjadi rusak, dan bahkan
dapat menyebabkan kanker kulit. Adapun pengaruh lain adalah kulit menjadi gelap
karena terbakar.
Cara Praktis Melindungi Kulit
Upaya melindungi
kulit dari matahari dapat dilakukan dengan mudah, yaitu dengan membatasi
waktu terkena sinar matahari secara langsung terutama pada pukul 10 pagi hingga
pukul 4 sore. Pemeriksaan secara rutin baik pula dilakukan untuk mengetahui
kondisi kesehatan kulit secara pasti. Adapun penggunaan tabir surya setiap kali
sebelum berpergian baik untuk mencegah penuaan dini pada kulit. Memilih tabir
surya yang mampu melindungi kulit dari radiasi sinar UVA dan UVB adalah pilihan
yang tepat.
